Selasa, 24 November 2020

Peran sekolah Bagi Perkembanganku

 

B. Peran sekolah  bagi perkembanganku

ž  Ketika Allah Menciptakan manusia, Sesungguhnya Allah sudah membekali manusia dengan berbagai potensi. Potensi yang sudah di anugerahkan Allah itu, bagaikan benih yang disemai oleh para petani , yang akan dapat tumbuh , berkembang, dan berbuah bilamana di pupuk dan dipelihara dengan baik .

ž  Untuk itu, Allah tidak diam saja. Allah memanggil orang-orang pilihannya untuk membantu mengembangkan potensi  yang kamu miliki, yakni melalui pelayanan yang diberikan Bapak dan Ibu Guru serta semua orang  yang ada di lingkungan sekolahmu.

ž  Dengan demikian , tak dapat di sangkal bahwa sekolah mempunyai peran yang cukup besar dalam menumbuh kembangkan berbagai kemampuan yang kita miliki.

 

Pandangan Gereja tentang Peran Sekolah

ž  Gereja Memandang pendidikan atau sekolah sebagai sarana yang penting untuk mengembangkan diri, sebagaimana diungkapkan Konsili Vatikan II  dalam Dokumen Pernyataan Tentang Pendidikan Kristen (Gravissimum Educationis).

 

Untuk Dipahami

ž  Siapapun yang ada dilingkungan sekolah : Kepala Sekolah dan Wakilnya,guru dan karyawan , semuanya berperan dalam proses pembetukan dirimu. Mereka masing-masing, mempunyai peran yang tidak pernah  dapat dilupakan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

ž  Dalam Kitab Suci tidak digambarkan secara  Jelas apakah  Yesus bersekolah atau tidak. Tetapi Yesus senantiasa belajar  dari orang lain yang dianggap lebih mampu.Itulah sebabnya dalam kesempatan berkunjung  ke bait Allah, ia menggunakan waktunya untuk bertanya jawab  dengan  Ahli-ahli Taurat. Ia menjadi pribadi yang pembelajar dan melalui belajar itu hikmat-Nya bertambah  besar. Semangat-Nya untuk belajar tidak terhalagi  oleh kemiskinan yang ada dalam  keluarga-Nya.Ia Hanyalah seorang tukang kayu.

ž  Dalam Dokumen Konsili Vatikan II tentang  Pendidikan Kristen ditegaskan tentang pentingnya pendidikan atau  sekolah. Oleh karena itu, Pelayanan pendidikan harus  tertuju kepada semua orang , sebab  melalui sekolah kita disiapkan untuk mampu hidup di tengah masyarakat. Karena itu , kita perlu mempunyai sejumlah pengetahuan dan keterampilan agar mampu hidup.

 

Peran Roh Kudus Bagi Murid Yesus

 

Peran Roh Kudus Bagi Murid Yesus

·         Roh Kudus Ibarat air yang memuaskan dahaga, Sekaligus Bagaikan api yang bernyala-nyala. Kata “roh” dalam perjanjian lama berasal dari Bahasa ibrani ruakh artinya nafas, Bertiupnya angin. Dalam injil Yohanes 7 :37-39 disebutkan,”barang siapa haus , baiklah ia datang pada-Ku dan minum!” Minuman yang maksud Yesus adalah Roh yang akan diterima mereka yang percaya kepada-Nya.Petrus berkata  kepada orang-orang yahudi dari segala bangsa di dunia yang berkumpul pada hari pentakosta bahwa” Sesudah ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan Menerima Roh Kudus yang dijadikan itu , maka dicurahkan-Nya apa yang kamu lihat dan dengar di sini” ( Kis 2:33)

 

Makna Pentakosta

v  Istilah “Pentakosta” adalah asal kata bahasa Yunani, yaitu “ Pentekoste” yang artinya hari yang kelima puluh. Karena itu  pelaksanaan hari raya  Pentakosta yang dirayakan  gereja-gereja pada masa sekarang adalah dihitung 50 hari sejak hari raya Paskah.

v  Hari Pentakosta  mengandung 3 arti :

v  pertama (PL), hari Pentakosta sebagai hari raya panen gandum, yang mengingatkan bahwa Allah telah memberikan berkat yang melimpah kepada umat-Nya. Sebagai Bukti pemeliharaan Allah kepada umat-Nya,dihari itulah umat bersyukur Kepada Allah

v  Kedua ( PL) : Pentakosta adalah hari yang dirayakan  untuk memperingati  peristiwa turunnya Taurat yang di wahyukan oleh Allah kepada Musa di gunung Sinai. dan

v  Ketiga (PB) : Hari Pentakosta adalah Hari dicurahkannya Roh kudus.

v  Umat israel di perjanjian lama dan Umat kristiani di masa sekarang ini, sama-sama mempersiapkan  dan merayakan baik Paskah maupun Pentakosta secara khusus. Walaupun berbeda zaman , Umat israel perjanjian lama dan umat Kristiani perjanjian baru memiliki kesamaan ‘Teologis’ bahwa  hari pentakosta pada  intinya adalah sebagai “pencurahan” berkat-berkat Allah baik rohani maupun jasmani bagi umat-Nya. Juga sebagai tanda Bahwa Allah terus hadir dan menyertai perjalanan hidup umat yang dikasihiNya.

 

Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran

 C.Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran

 

  Keadilan dan Kejujuran . Dua hal yang sangat mudah untuk di ucapkan tetapi sult untuk dilakukan. Apalagi pada zaman sekarang hampir setiap hari kita disuguhi berita tentang  Korupsi , baik dari media elektronik maupun media cetak. Ketika tersangka tersebut sudah tertangkap  tangan menerima uang  suap pun mereka masih mencoba mengelak dengan berbagai macam cara.

  Maka rasa sangat sulit kita menemukan  tokoh-tokoh publik yang mampu berbuat adil dan jujur,karena untuk mewujudkan kedua hal tersebut  membutuhkaan perjuangan dan pengorbanan.

  Sebagai murid Kristus, kita dipanggil untuk mewujudkan keadilan dan kejujuran dalam hidup kita sehari-hari , meskipun sulit.

 

Memahami Ajaran Kristiani tentang keadilan dan kejujuran

  Bacalah dengan seksama kutipan dari kitab suci dari 1 Raja-raja 3 : 16-28 dan kisah para rasul 5 : 1 – 11 berikut ini agar lebih mudah memahami ajaran Gereja tentang keadilan dan kejujuran.

 

Untuk Dipahami

  Menurut iman Kristiani , keadilan berarti  memberikan kepada orang lain apa yang menjadi haknya. Keadilan berkaitan dengan keseimbangan antara hak dan kewajiban setiap orang di dalam masyarakat.Raja salomo mengambil keputusan yang adil dengan dilandasi kebijaksanaan. Salomo memberikan bayi kepada orang yang berhak memilikinya yaitu ibu dari bayi tersebut.

  Dalam hal kejujuran, kita dapat belajar  dari kisah Ananias dan Safira bahwa Ketidakjujuran bukan hanya Mendustai diri sendiri dan orang lain, tetap juga mendustai Allah (lih. Kis 5 : 4). Sikap tidak jujur  merusak hubungan dengan orang lain dan dengan Allah. Orang yang tidak jujur berarti telah dirasuki  oleh iblis. Ia tidak melaksanakan kehendak Allah, Melainkan kemauan Iblis. Yesus menuntut setiap orang untuk setia dan bertindak Jujur.

 




Selasa, 17 November 2020

Mengembangkan Budaya Kehidupan

 

B. Mengembangkan  Budaya Kehidupan

  Perintah ke – 5 : “Jangan Membunuh” dari dasafirman, membela hak manusia yang paling  dasar yaitu hak atas hidup. Setiap orang harus menghargai dan membela  kehidupannya sendiri atau kehidupan  orang lain. Tak seorang pun boleh merampas Hak hidup karena hanya tuhanlah yang berkuasa  atas hidup itu sendiri. Manusia  hidup karena  diciptakan dan kasihi Allah, maka hidup itu suci dan Nyawa manusia tidak boleh di remehkan.

  Menjadi  kewajiban kita bersama untuk memperjuangkan dan mengembangkan  budaya kehidupan . Karena  kita percaya  bahwa hidup  kita  adalah anugerah Allah yang harus dipelihara dan dipertanggungjawabkan. Tindakan manusia yang merusak atau bahkan menghilangkan  hidup manusia seperti , pembunuhan , aborsi , bunuh diri, pada dasarnya merupakan tindakan yang melawan kehendak Allah.

 

Untuk Dipahami

  Karya yang besar tidak harus Selalu diawali dengan melakukan hal-hal yang besar . Hal inilah yang dilakukan oleh Bunda Teresa.

  Semula mereka hanya melayani dua belas orang akhirnya dapat melayani ribuan orang. Bahkan 450 pusat pelayanan  tersebar di seluruh dunia untuk melayani orang-orang  miskin dan telantar. Ia membangun banyak rumah bagi mereka yang menderita, sekarat , dan di tolak oleh masyarakat, dari Kalkulta hingga  kampung  halamannya di Albania. Ia juga salah satu pionir yang membangun rumah bagi penderita AIDS.

  Apa yang telah dilakukan Oleh Bunda Teresa Menunjukkan karya baktinya dalam membela kehidupan. Mereka yang sekarat, Menderita dan tak punya harapan , disapa , di sentuhnya dan didekapnya penuh belas kasih . Baginya nilai  kehidupan  sangatlah berharga , dibandingkan semua penghargaan yang bersifat duniawi.

 

Meneladani Sikap dan Tindakan Yesus dalam Usaha Membela Kehidupan

  Bacalah dengan perlahan-lahan dan renungkan kutipan  Injil Matius 9 : 18-26 dan 12 : 9 – 15a  berikut ini.

 

Untuk Dipahami

  Selama Hidup-Nya , Yesus selalu menghargai dan menjunjung nilai-nilai kehidupan. Dalam Karya-Nya, Yesus selalu berkeliling untuk mengajar, Menyembuhkan orang sakit, mengusir setan dan membangkitkan orang mati. Hidup setiap orang bernilai sehingga tidak dapat di korbankan untuk kepentingan apapun dan oleh siapapun.inilah kiranya yang menjadi dasar pertimbangan, ketika Yesus membiarkan murid-murid-Nya memetik gandum pada hari Sabat karena kelaparan serta menyembuhkan serta menyembuhkan pada hari Sabat.

Kebangkitan Yesus sebagai Tanda Penerimaan Bapa

 

C. Kebangkitan Yesus sebagai Tanda Penerimaan Bapa

Kata Kebangkitan memiliki makna yang luas. Tidak hanya bangkit dari kematian  saja, tetapi jugakebangkitan dalam arti kita terbebas dari situasi yang tidak baik, bangkit dari penderitaan , bangkit dari kemalasan dan sebagainya. Kedua konteks makna kebangkitan tersebut dipahami oleh gereja bertolak dari kebangkitan yesus. Melalui pelajaran ini kalian akan mendalami makna kebangkitan tersebut.


 Memahami  Makna Kebangkitan Yesus

  Bacalah kutipan kitab suci  berikut agar kalian dapat menghayati makna kebangkitan Yesus ( Mat 28 : 1-10)

 

Untuk Dipahami

  Kitab suci menunjukkan  tanda-tanda yang diyakani  sebagai tanda kebangkitan Yesus yaitu batu penutup kubur Yesus terguling, para murid mendapati kubur Yesus kosong dan jenasah Yesus tidak di temukan , kain kafan yang tergeletak di tanah , berita dari malaikat yang mengatakan  bahwa Yesus sudah bangkit.Bukti lain yang menunjukkan Bahwa Yesus telah bangkit adalah  beberapa kali peristiwa penampakan Yesus pada murid- Muridnya-Nya.

  Bagi Kebanyakan orang pada saat itu, kematian Yesus dianggap sebaga kegagalan  perjuangan dan karya Yesus dianggap sia-sia dan musnah  seiring kematian-Nya. Tetapi dengan peristiwa kebangkitan dari alam maut. Allah membalikkan semua pemikiran itu. Kebangkitan  Yesus membuat kehadiran-Nya tidak lagi terbatas ruang dan waktu. Ia Hadir dimana-mana dalam hati semua murid-Nya. Kehadiran-Nya itu mampu  mempengaruhi  hati manusa dan menjadi inspirasi hidup banyak orang.

  Melalui kebangkitan-Nya orang tidak hanya mengenang  karya dan ajaran-Nya tetapi menjadikan Dia sebagai  kekuatan hidup sehari-hari. Kebangkitan-Nya tidak hanya membuat orang sanggup meneruskan karya-Nya,tetapi secara kreatif melakukan-Nya.Kebangkitan Yesus merupakan pembenaran dari Allah terhadap sabda  dan Karya-Nya; pembenaran terhadap perjuangan  Yesus. Kebangkitan Yesus juga memberi  Harapan  baru bagi  umat  manusia, bahwa ada harapan  yang lebih baik setelah kematian di dunia ini.

  Dengan menjadi sahabat bagi yang mengalami kesedihan dan masalah, memberi dukungan pada mereka yang putus harapan, membangkitkan semangat pada mereka yang lemah dan tak berdaya adalah wujud sederhana yang dapat kita lakukan untuk menjadi saksi kebangkitan Kristus Melalui kata-kata dan perbuatan kita dalam hidup sehari-hari.

Peran Keluarga bagi perkembanganku

Keluarga adalah  lingkungan pertama yang dimiliki dan dikenal oleh setiap orang sesaat setelah ia lahir ke dunia.begitu lahir, ia akan merasakan sentuhan, perhatian dan kasih sayang pertama kali bukan dari orang lain, melainkan  dari  keluarga ; mulai dari orang tua, adik dan atau kakak, dan anggota keluarga lain  yang tinggal serumah. 

Keluarga pula lah yang pertama kali akan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang di butuhkan manusia untuk hidup. Dengan demikian, tak seorang pun dapat menyangkal  bahwa keluarga mempunyai peran paling besar dalam pertumbuhan  dan perkembangan  seseorang.

      Karena  perannya yang cukup besar dan menentukan  itu, maka selayaknyalah kita tidak melupakan jasa keluarga dan terlibat aktif dengan penuh tanggung jawab terhadap keluarga.

Peran  Keluarga bagiku

¡  Keluarga  adalah satu bentuk persekutuan hidup atau komunitas terkecil yang terdiri atas beberapa anggota yang memiliki sikap,karakter, kesibukan, masalah , dan kepentingan berbeda-beda. Maka untuk  menciptakan  keluarga yang ideal butuh  peran aktif , tanggung awab dan pengorbanan dari setiap anggotanya.

¡  Dibalik masih  adanya kekurangan dalam keluargamu,kamu  perlu sadar bahwa bagaimanapun keluarga  dan setiap anggota keluarga mempunyai peran yang cukup besar dalam pertumbuhan  dan perkembanganmu.

 

Peran Keluarga bagi perkembangan diri menurut ajaran gereja  

¡  Gereja memandang penting peranan keluarga sebagai wadah pembinaan anak-anak. Keluarga menjadi tempat dan lingkungan pertama bagi setiap orang sejak ia dilahirkan.oleh karena itu, apa saja yang diterima dalam keluarga akan sangat berpengaruh pada perkembangan diri seseorang. Pandangan tersebut dapat kita simak dari konsili vatikan II .

Untuk dipahami

¡  Keluarga merupakan  sekolah pertama. Pengetahuan dan keterampilan  dasar pertama-tama diperoleh dari keluarga , khususnya kedua orang tua, dan pula anggota keluarga yang tinggal serumah.masing-masing anggota keluarga  mempunyai peran yang tak tergantikan  dalam pembentukan dan perkembangan diri kita. Ketika berhadapan dengan adik, kamu belajar  melindungi , belajar melayani  dan belajar membantu . Ketika berhadapan dengan kakak, kamu belajar bersikap hormat, belajar meminta bantuan tatkala tidak mampu. Demikian juga dari orang tua , kamu belajar menyayangi ,belajar caranya berkorban demi kebahagiaan orang lain,belajar memberi dan sebagainya.

¡  Mengingat penting dan besarnya peranan keluarga bagi perkembangan dirimu, maka kamu ikut bertanggung jawab terhadap keluarga. Tanggung jawab itu dapat dinyatakan dalam ikut ambil bagian dalam permasalahan keluarga,pekerjaan keluarga. Kamu bukanlah tamu

¡  Keterlibatan dalam keluarga yang paling sederhana dapat dinyatakan dengan cara memberi perhatian pada peristiwa-peristiwa khusus atau istimewa dalam keluarga, misalnya memberi ucapan  selamat  pada anggota keluarga yang berulang tahun dan sejenisnya 

 

 


Jumat, 30 Oktober 2020

Aspek- aspek Hidup Beriman Kristiani

 Aspek- aspek Hidup Beriman Kristiani

  

Hidup sebagai orang beriman memiliki aspek-aspek yang memberikan  kekayaan rohani  yang harus dipertanggungjawabkan dalam hidup sehari-hari. Aspek – aspek hidup beriman Kristiani yang dimaksud adalah :  

             A.   Pengalaman religius

Pengalaman religius adalah pengalaman seseorang yang sungguh menghayati karya dan kebaikan allah dalam hidupnya yang berpuncak dalam diri Yesus Kritus, dan Oleh pengalaman  itu manusia sampai kepada kemauan bebas untuk menyerahkan diri kepada kehendak Allah,Melalui doa (bdk.Mat 26 : 26-44).

 

                  B.   Penyerahan iman,yaitu jawaban wahyu Allah yang telah berkarya

Dalam jawaban itu, manusia mengakui imanya akan Yesus Kristus,terutama dallam hidup doa . Hidup doa harus senantiasa dipelihara oleh umat beriman sebelum atau pada saat melakukan tugas.Yesus sendiri selalu meluangkan waktunya untuk berdoa dan pergi ke tempat  yang sunyi untuk menarik diri dari tugas dan karya-Nya.(bdk. Mrk 14: 23). Yesus Juga  memberikan contoh dan teladan bagaimana seharusnya berdoa( Mat 6 : 5- 49). 


C.      Iman diwujudkan dalam perbuatan/perwujudan iman

Rasul Yakobus berpesan agar iman kita yang dinyatakan  dengan doa harus diwujudnyatakan dalam perbuatan.sebab dengan perbuatan,nilai dan mutu iman  kita sebagai orang kristiani semakin nyata. Bahkan Yesus sendiri menganjurkan hal serupa, “ Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku : Tuhan,Tuhan, akan masuk ke dalam Kerajaan Surga, Melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di surga”(Mat 7 :21)

 

D.      Pengetahuan Iman

Seorang beriman kristiani  di tuntut terus-menerus untuk semakin mampu mempertanggungjawabkan imannya.Hal inilah yang disebut sebagai pengetahuan iman untuk menjadi orang Kristen(Katolik) kita harus menjadi orang beriman. Maka tak cukup hanya menghafalkan beberapa doa dan pelajaran saja.Iman itu harus tumbuh dalam hati kita oleh karena pengaruh rahmat Allah. Seorang beriman adalah orang yang selalu menyadarkan hidupnya pada Kristus dan menyadari bahwa seluruh peristiwa hidupnya merupakan karya Kristus yang menyelamatkan.

       Dalam Gereja kita terdapat sejumlah  ciri penghayatan hidup beriman yang harus dipelihara dan  dikembangkan seperti sakramen Baptis, Pengakuan iman akan Kristus,merayakan dan menerima sakramen-sakramen lain sebagai sarana dimana Tuhan menyelamatkan umat-Nya. Ciri penghayatan para gembala Gereja (hierarki) dan sebagai satu persekutuan, Umat diharapkan bersatu dalam kasih,doa,pelyanan dan kesaksian(bdk.LG 14).

 

Kekhasan dan Makna Hidup Beriman Kristiani

    Memiliki iman akan Kristus,konsekuensinya harus diwujudnyatakan dalam cara hidup sehari-hari. Hidup dan tindakannya diwarnai dan dimotivasi oleh iman kristiani,bukan sekedar karena alasan keagamaan yang lahiriah.Misalnya,seseorang dianggap orang Kristen kalau di Kartu Tanda Pegenalnya (KTP) tercantum nama Agamanya,atau cukup ke gereja pada hari minggu dan dilihat oleh orang yang beragama lain.
Orang Kristiani yang sejati  adalah orang yang senantiasa menyadarkan hidupnya kepada Kristus dan seluruh hidupnya Merupakan karya Kristus yang menyelamatkan.

   Ciri khas beriman Kristiani dapat dikatakan sebagai berikut:

1.       Orang yang taat dan setia kepada injil Kristus dengan kemuraha hatinya membagikan kasihnya kepada semua orang (bdk. 2 Kor 9 :13).

2.       Orang  yang memberikan kesaksian tentang apa yang diterimanya dari kristus, dan membawa orang lain kepada Kristus dalam perkataan dan perbuatan ( Bdk. Rm 15 :18)

3.       Orang yang telah disucikan oleh darah Kristus, dan dengan itu ia mengamalkan kasih persaudaraan

 Terimakasih telah berkunjung ke blog ini, semoga materi tadi dapat membatu anda. Amin :D

Peran sekolah Bagi Perkembanganku

  B. Peran sekolah   bagi perkembanganku ž   Ketika Allah Menciptakan manusia, Sesungguhnya Allah sudah membekali manusia dengan berbagai ...